Viral Penari Erotis : Saya Diminta Naik Ke Meja Kok

Pekanbaru, - Penari Bella Angelica merasa namanya tercemar karena dianggap tidak sopan menari di meja saat tampil di turnamen golf yang diselenggarakan oleh Gubernur Riau Shamsuar.

Bella akhirnya muncul.Sosok Bella Angelica meminta maaf. Dia mengakui bahwa dia tidak ingin berdansa sampai dia tiba di meja.

Baca juga: Ketum Dharma Pertiwi Hadiri Hari Kebaya Nasional 2024

“Saya minta maaf kepada masyarakat Riau dan Indonesia, khususnya gubernur dan jajarannya. Saya ingin meminta maaf atas kejadian ini, " kata Bella Angelica, Jumat (26 Agustus 2022) di kawasan Antasari, Jakarta Selatan.

Bella mengaku tidak berniat duduk di meja pada awalnya. Namun, ada seorang pengamat jahat yang mendesaknya untuk pergi ke meja dan melepas blazer yang dia kenakan.

Baca juga: Ibarat Orkestra,Amsakar Sebut Kemanjuan Masyarakat Batam Wujudkan Bunyian yang Merdu

Bella pun mengaku menolak dengan sopan sebanyak tiga kali.

"Awalnya saya tidak akan pergi ke meja karena itu meja yang kasar. Kemudian pemirsa lain meminta saya untuk mengambil meja. Kemudian saya naik ke atas, menolak, mencoba tiga kali, dan masih disuruh ke meja, " jelasnya.

Baca juga: Asal Usul Suku Kampai Minangkabau

"Saya seorang penyanyi profesional di tempat kerja, jadi bagaimana saya bisa menghibur semua orang? Saya akhirnya naik di meja, " lanjutnya.

Sementara itu, pengacara Vera Angelika Feriyawansha mengatakan kliennya awalnya berpakaian sopan. Namun, Bella diminta melepas blazernya dan hanya terlihat dalam balutan mini dress yang ketat.

Baca juga: Pupus Sudah Niat Syahril Abu Bakar (PN) Pekanbaru Terima Eksepsi Kubu Marjohan

"Sebenarnya klien kami dari awal berpakaian cabul, yang berarti tidak pantas dan tidak pantas. Bukan itu yang sebenarnya diinginkan klien kami, jadi dia awalnya ( Jadi dia membuka blazer dan disuruh pergi ke meja, untuk menghibur, " kata Feriyawansha pada kesempatan yang sama Feriyawansyah juga mengatakan bahwa apa yang dilakukan Bella adalah atas permintaan penonton. Jadi Bella naik ke meja.

“Artinya, sebagai kuasa hukum, saya berhak membela klien saya. Karena kenapa? Ada sebab dan akibat, dan dia datang ke meja karena tiga mosi. Ada satu mosi untuk naik, dia naik ke atas. Menurut masyarakat, netizen itu mesum, tapi itu hanya hiburan saja, " tutupnya. (Mulyadi).

Baca juga: Kardinal Tarung: BATAMAD Tugasnya Hanya Menjalankan Putusan Adat